Peringatan 80 Tahun V-Day China: Siapa Saja Pemimpin Dunia yang Hadir?

periskop.id - Presiden Tiongkok Xi Jinping memimpin parade militer besar di Lapangan Tiananmen, Rabu (3/9), untuk memperingati 80 tahun berakhirnya Perang Dunia II dari perspektif Tiongkok. 

Acara yang dikenal sebagai Victory Day Parade itu dihadiri puluhan pemimpin dunia dan disiarkan secara luas oleh media resmi.

Melansir AP News, dua tamu kehormatan utama yang duduk di samping Xi adalah Presiden Rusia Vladimir Putin dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. 

Kehadiran keduanya dinilai sebagai simbol penguatan aliansi strategis Beijing dengan Moskow dan Pyongyang di tengah memanasnya hubungan dengan Barat.

BACA JUGA

Bersama Xi Jinping dan Putin, Prabowo Hadiri Parade Militer China

03 Sep 2025

Seperti dilaporkan Al Jazeera, parade ini juga dihadiri sejumlah pemimpin dari Asia dan Global South, antara lain Presiden Iran Masoud Pezeshkian, Presiden Belarus Alexander Lukashenko, serta Presiden Indonesia Prabowo Subianto.

Selain itu, hadir pula perwakilan dari Vietnam, Malaysia, Myanmar, Pakistan, Kamboja, Kazakhstan, dan Zimbabwe.

Dari kawasan Eropa, menurut The Guardian, yang hadir di Beijing adalah Presiden Serbia Aleksandar Vučić dan Perdana Menteri Slovakia Robert Fico. 

BACA JUGA

Mensesneg: Kunjungan Presiden Respons Permohonan Mendesak dari China

03 Sep 2025

Kehadiran mereka disebut sebagai sinyal dukungan politik pada Beijing, di saat banyak negara Barat memilih absen dari peringatan tersebut.

Sementara itu, The Australian mengabarkan parade kali ini juga menarik perhatian karena turut mengundang mantan pejabat Australia, yakni Dan Andrews (mantan Perdana Menteri Victoria) dan Bob Carr (mantan Menteri Luar Negeri).

Kehadiran mereka menuai kritik di dalam negeri Australia, karena dinilai memberi legitimasi pada narasi politik Tiongkok.

Selain menampilkan deretan pemimpin dunia, parade juga mempertontonkan persenjataan terbaru militer Tiongkok, mulai dari rudal balistik antarbenua hingga sistem drone tempur. 

Xi Jinping dalam pidatonya menegaskan komitmen Tiongkok menjaga perdamaian global, namun tetap menekankan kesiapan militernya untuk menghadapi “tantangan baru” di kawasan.

Ini daftar lengkap pemimpin dunia yang hadir: