JAKARTA - "Warkop DKI Kartun" menjadi gebrakan baru dalam dunia perfilman animasi Indonesia. Mengusung karakter legendaris Dono, Kasino, dan Indro, film ini membalut komedi khas Warkop DKI dalam format animasi yang penuh warna.
Disutradarai oleh Darryl Wilson dan Rajo Prijanto, film produksi Falcon Pictures ini bukan hanya menghadirkan gelak tawa, tapi juga menyentuh isu sosial yang relevan.
Berdurasi sekitar 79 menit, film ini akan tayang serentak di seluruh bioskop Indonesia mulai 26 Juni 2025, bertepatan dengan libur sekolah, demikian dilansir Antara.
Sinopsis Warkop DKI Kartun
"Warkop DKI Kartun" mengisahkan petualangan tiga tokoh ikonik Indonesia—Dono, Kasino, dan Indro—yang dalam film ini bertugas sebagai agen CHIIPS, singkatan dari Cara Hebat Ikut-ikutan Penyelesaian Masalah Sosial.
Sebagai agen rahasia, mereka harus menyelesaikan berbagai permasalahan sosial yang terjadi di kota dengan cara-cara tak biasa namun penuh kelucuan.
Cerita film ini terbagi menjadi tiga misi utama yang absurd sekaligus menggelitik. Dalam misi pertama, mereka menyamar sebagai pemain Timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia di negara fiksi bernama Korea Barat, demi menggagalkan konspirasi berbahaya yang berpotensi memicu perang nuklir.
Misi kedua membawa mereka ke dunia teknologi, di mana mereka harus menghadapi robot pemberontak yang ternyata merupakan hasil ciptaan mereka sendiri.
Sedangkan pada misi terakhir, ketiganya menyamar sebagai murid sekolah dasar demi membongkar skandal kebocoran soal ujian nasional.
Meski terkesan konyol, setiap misi yang dijalani sarat dengan pesan sosial dan kritik terhadap fenomena di masyarakat, dibalut dalam gaya humor khas Warkop yang timeless.
Pengisi Suara dan Pemain
Untuk menghidupkan kembali karakter legendaris Warkop dalam versi animasi, film ini menggandeng sejumlah pengisi suara berbakat. Mo Sidik dipercaya mengisi suara Indro, Farie Judhistira mengisi suara Kasino, dan Wiwid Widyas Prihantoro menghidupkan karakter Dono.
Film ini juga didukung oleh kehadiran nama-nama tenar seperti Indro Warkop sendiri yang turut tampil sebagai bentuk penghormatan terhadap karya orisinal Warkop DKI.
Aktor dan pelawak senior Mandra serta Jaja Mihardja juga ambil bagian sebagai pengisi suara, menambah kekayaan nuansa komedi dalam film ini. Tak ketinggalan, aktris muda Beby Tsabina turut meramaikan jajaran cast, menghadirkan perpaduan lintas generasi dalam satu karya animasi.
Proses Pembuatan dan Apresiasi Anak Bangsa
Menurut sutradara Darryl Wilson, "Warkop DKI Kartun" melibatkan sekitar 400 animator untuk mewujudkan proyek ambisius ini. Tak hanya menekankan aspek hiburan, film ini juga menyelipkan kritik sosial secara halus, selaras dengan gaya lawakan Warkop DKI sejak era 1980-an.
“Memang tujuannya kami dari awal ya harus menghibur karena Warkop itu bisa membuat orang tertawa, bisa juga menyentil isu sosial yang kita tahu,” ujar Darryl dalam konferensi pers di Jakarta, Sabtu (21/6).
Indro Warkop juga menekankan pentingnya menghargai karya anak bangsa.
“Oleh karena itu, lahirlah kartun ini dan kayaknya kita juga mesti membiasakan diri. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jerih payah dan ingat dari bangsanya sendiri,” ucapnya.
Dengan animasi cerah dan cerita yang ringan, "Warkop DKI Kartun" juga bisa dinikmati oleh anak-anak, sekaligus menjadi sarana memperkenalkan warisan komedi klasik ke generasi baru.
Sedang Hangat
Sinopsis dan Fakta-Fakta Tentang Film Warkop DKI Kartun

Reporter
:
Joko Priyono
Penulis
:
Tiamo Braudmen
Editor
:
Eka Budiman

rendi_widodo
Penulis
No biography available.
Topik Terkait