periskop.id - Sebanyak 489 warga Rusunawa Marunda yang menghuni 5 blok telah direlokasi ke Rusun Nagrak dan Padat Karya sejak 2023. Namun, setelah bangunan Rusunawa Marunda Blok C selesai direvitalisasi, mereka akan kembali lagi.
"Setelah selesai pembangunan, maka warga yang direlokasi akan kembali lagi ke sini (Rusunawa Marunda Blok C). Kapan pun itu selesainya tetap kita akan kembali," kata Ketua RT 02, RW 012, Rusunawa Marunda Blok C, Prayitno, kepada Periskop.id, Rabu (29/10).
Prayitno menyampaikan, kembalinya warga menempati bangunan ini karena sudah sesuai kesepakatan dengan pemerintah Jakarta.
"Ini (warga kembali menghuni Rusunawa Marunda blok C) karena sudah sesuai dengan perjanjian pemerintah. Kita juga tahu, pemerintah enggak mungkin menyesatkan warganya," lanjut dia.
Selain itu, warga Rusunawa Marunda juga berkomitmen dengan pemerintah dalam persoalan birokrasi.
"Warga setempat melalui pengurus RT sudah berkomitmen agar birokrasi tetap beralamat di Marunda. Komitmen ini juga terpenuhi (oleh pemerintah), jelas Prayitno.
Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Jakarta membongkar lima menara Rusunawa Marunda Cluster C secara bertahap sejak pertengahan 2025. Lima menara tersebut terdiri dari blok C1 hingga C5.
Saat ini, pembongkaran Rusunawa Marunda dimulai dari Blok C5 yang mengalami kerusakan paling parah. Adapun, target penyelesaian pembongkaran ini pada akhir 2025. Nantinya, pemerintah akan membangun tower model L sekitar 20 lantai dilengkapi lift yang akan rampung pada 2027.
Tinggalkan Komentar
Komentar