Search

Logo Light

Keluar dari Periskop?

Sign Out Cancel
Sedang Hangat

Breaking News

DKI Ingin Korban Penyalahgunaan Narkoba Dapat Direhab Di Puskesmas

JAKARTA- Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo meminta kepada Badan Narkotika Nasional (NBB) agar para pengguna narkoba yang dianggap sebagai korban, dapat direhabilitasi di Puskesmas.

“Secara khusus tadi saya meminta kepada Kepala BNN tentang rehabilitasi," kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Jumat (11/4).

Bukan pengguna yang kemudian aktif sebagai bandar sekaligus sebagai pengedar, penjual dan sebagainya. "Tapi ini memang korban. Untuk itu kami menawarkan kerjasama bagi yang seperti ini rehabilitasinya harus dilakukan secara baik dan terbuka," tuturnya.

Untuk itu, kata Pramono, DKI Jakarta akan menggunakan Puskesmas yang ada untuk bisa menjadi tempat untuk rehabilitasi bagi korban pengguna narkoba.  Namun, Pramono menegaskan, layanan ini tidak berlaku bagi pelaku utama seperti pengedar atau bandar narkoba.

Kendati demikian, Pramono belum menjelaskan secara detail terkait prosedur pendaftaran rehabilitasi di puskesmas. Dalam pertemuan dengan Kepala Badan Narkotika Nasional Marthinus Hukom, Pramono juga menyampaikan, jika memang perlu dilakukan penegakan hukum di Jakarta, maka Pemprov DKI Jakarta akan memberikan dukungan sepenuhnya untuk melakukan itu.

"Supaya pengguna narkoba di Jakarta juga turun," kata Pramono.

Di sisi lain, Kepala BNN Marthinus Hukom menyampaikan, narkoba hari ini sudah merambah di masyarakat. Tercatat dari survei tahun 2019, pengguna narkoba kurang lebih sebanyak 3,3% atau kurang lebih 132 ribu orang.

“Ini yang menjadi fokus kami karena sebagaimana Pak Gubernur sampaikan tadi bahwa kita harus melihat pengguna sebagai korban," imbuhnya. 

Karena itu sasaran BNN adalah melakukan pendekatan-pendekatan preventif dan kuratif. "Lalu kemudian deteksi dini, kita akan menguatkan pendekatan-pendekatan intelijen," kata Marthinus.

Untuk diketahui, Marthinus Hukom beserta jajaran mengunjungi Balai Kota Jakarta untuk bertemu Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo guna membahas penanganan kasus narkoba khususnya di DKI Jakarta.  Secara terbuka,  ia menyampaikan tentang profil Jakarta termasuk hal-hal yang perlu dilakukan.

"Dan tadi saya langsung menyampaikan kepada Kepala BNN dan juga BNN di daerah Jakarta bahwa kami memberikan 'support' sepenuhnya,” kata Pramono di Balai Kota Jakarta, Jumat.

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendukung tindakan apapun yang akan dilakukan oleh BNN Pusat maupun BNN daerah Jakarta. Termasuk hal-hal yang berkaitan dengan tindakan preventif seperti melakukan sosialisasi dan sebagainya.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga mendukung pelaksanaan deteksi dini terhadap daerah-daerah yang rawan narkoba di Jakarta termasuk tiga kelurahan, yakni Kelurahan Bahari, Kampung Boncos dan Kampung Permata di Jakarta Barat.

Ia menyampaikan, pihaknya siap memberantas oknum-oknum pengedar narkoba. "Bukan hanya oknum pemerintah daerah. Oknum polisi yang akan saya bersihkan. BNN yang terlibat saya akan bersihkan. Itu komitmen saya. Saya nggak main-main," ucap Marthinus.

Ia juga menegaskan, pihaknya sudah memetakan target pemberantasan narkoba. Namun, pihaknya masih memerlukan waktu untuk mengumpulkan bukti-bukti. "Karena kalau sudah bicara pembuktian, itu kan konkret bukan katanya katanya," kata Marthinus.



Ikuti Periskop Di
Reporter : Joko Priyono
Penulis : Tiamo Braudmen
Editor : Eka Budiman
faisal_rachman
faisal_rachman
Penulis
No biography available.
Topik Terkait
Komentar (2)
1000 karakter tersisa
Avatar
Haji Yunus
3 Jam Yang Lalu
Siaaaaaaaaap

Avatar
Margono
7 Jam Yang Lalu
Anggota boleh bawa senjata, asalkan