JAKARTA - Polytron menunjukkan keseriusannya menggeluti dunia kendaraan listrik (EV), setelah sukses dengan motor listrik dan peluncuran mobil listrik pertamanya, Polytron G3 dan G3+, Mereka kini mengungkap tengah melakukan studi untuk mengembangkan mobil MPV.
"Kita sedang riset (mobil MPV 7 penumpang), karena sebenarnya mobil ini (G3 dan G3+) sudah cukup besar, cuma kan ada faktor teknis lain kalau mobil 7-seater bobotnya akan tambah berat, nah itu yang masih kita lihat,” ujar Commercial Director Polytron, Tekno Wibowo dikutip dari Antara, Selasa (3/6).
Rencana ini sangat mungkin dilakukan, mengingat mobil berplatform MPV merupakan yang paling banyak digandrungi penduduk Indonesia.
Lebih lanjut, ia juga mengungkap hingga saat ini, pemesanan SUV listriknya G3 dan G3+ sudah berhasil dipesan hingga puluhan unit, meski belum genap sebulan sejak diluncurkan.
“Bagus sih (tren penjualan G3 dan G3+), sudah puluhan unit, padahal belum ada yang test drive, tapi sudah puluhan unit,” kata dia.
Tekno menyebut pengiriman pertama unit mobil listrik Polytron G3 dan G3+ akan dilakukan pada minggu ketiga bulan Juli mendatang.
Diketahui produsen elektronik dan kendaraan listrik lokal ini memproyeksikan untuk bisa menjual mobil listrik pertamanya, Polytron G3 dan G3+, sebanyak 1.500 unit hingga pengujung tahun 2025.
Hingga saat ini G3 dan G3+ sudah mulai diproduksi secara lokal dan telah mencapai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) 40% pada fasilitas produksi PT Handal Indonesia Motor.
Sedang Hangat
Serius di Pasar EV, Polytron Tengah Studi Kemungkinan Produksi MPV Listrik

Baca Juga
Reporter
:
Joko Priyono
Penulis
:
Tiamo Braudmen
Editor
:
Eka Budiman

rendi_widodo
Penulis
No biography available.
Topik Terkait