JAKARTA - Google mengumumkan bahwa versi final dari Android 16 telah dirilis untuk pengguna beta. Kata final yang dimaksudkan bukan untuk pengguna sistem operasi yang stabil tapi merujuk pada versi terakhir dari sistem operasi yang masih diuji.

Mengutip Antara, Rabu (11/6), peluncuran ini menjadi sedikit warna di tengah euforia pecinta gadget menyambut iOS 26 milik Apple sebelumnya, tampak Google tidak gentar dan terus melakukan peningkatan pada sistem operasi ponsel pintarnya.

Versi final beta ini pun masih baru bisa diupdate untuk ponsel Pixel besutan Google yang didukung dengan syarat telah menjalankan Android 15 atau Android 16 beta. Itu artinya sistem operasi ini bisa dicoba di Pixel seri 6 dan yang lebih baru.

Sementara untuk ponsel merek lainnya juga saat ini seharusnya sudah bersiap untuk menyiapkan pembaruan final, mengingat mereka telah mengikuti Google dengan rilis beta mereka sendiri.

Perlu diketahui bahwa jika pengguna sebelumnya menjalankan Android 16 QPR 1 Beta 1, maka pengguna tidak akan menerima Android 16 final sebagai pembaruan over-the-air.

Hal itu dikarenakan Android 16 QPR adalah rilis triwulanan dan diharapkan pada musim gugur – pembaruan tersebut akan menghadirkan perombakan UI utama yang disebut Material 3 Expressive. QPR adalah jalur pembaruan terpisah dan saat ini berada pada Beta 1.1.

Android 16 versi final membawa sejumlah pembaruan besar seperti  Material 3 Expressive di mana menghadirkan antarmuka yang lebih ekspresif dan personal.

Lalu ada Live Updates ala iPhone yang memungkinkan pengguna melihat pembaruan real-time (seperti status pengantaran makanan atau lokasi driver) langsung dari layar kunci atau Always-on Display.

Hingga Advanced Protection Mode yang akan menjadi perlindungan lanjutan untuk pengguna berisiko tinggi seperti jurnalis atau aktivis, dengan fitur keamanan ekstra terhadap serangan digital dan akses fisik.

Dalam waktu dekat Google akan menyediakan Android 16 final ini juga pada ponsel keluaran Samsung, Xiaomi dan OnePlus.