periskop.id - Sebanyak 2.506 personel gabungan dari TNI AD, TNI AL, TNI AU, PNS Kementerian Pertahanan, Pramuka, dan berbagai unsur lainnya memadati Lapangan Merdeka Medan, Minggu (5/10). Kehadiran mereka menyemarakkan puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Upacara peringatan dipimpin oleh Kasdam I/Bukit Barisan, Brigjen TNI Deki Santoso Pattinaya. Dalam amanatnya, ia menegaskan bahwa tema tahun ini, “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju”, mencerminkan tekad TNI untuk terus menjadi kekuatan yang profesional, responsif, integratif, modern, sekaligus adaptif.

“Serta adaptif dalam menjaga kedaulatan negara dan melindungi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Brigjen Deki saat membacakan amanat Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto melansir Antara, Minggu (5/10). 

Ia menekankan bahwa setiap prajurit harus melaksanakan tugas dengan ikhlas, menjauhi tindakan melawan hukum, dan tidak merugikan rakyat.

Menurutnya, tugas TNI semata-mata ditujukan untuk kepentingan bangsa dan negara. “Kami mengapresiasi kepada masyarakat Sumatera Utara atas dukungan dan kepercayaan yang telah dibebankan kepada TNI,” katanya. Ia juga menyampaikan penghargaan tulus kepada seluruh komponen bangsa yang senantiasa berdiri bersama TNI.

Setelah upacara, rangkaian acara dilanjutkan dengan atraksi prajurit yang menampilkan keterampilan bela diri militer, pencak silat, hingga penampilan drum band Kasdam I/Bukit Barisan. Pertunjukan barongsai turut menambah semarak suasana di Lapangan Merdeka.

Kemudian, defile pasukan dan alutsista digelar dengan melibatkan 70 unit kendaraan tempur serta peralatan modern dari tiga matra TNI. Aksi ini menjadi daya tarik utama bagi masyarakat yang hadir menyaksikan langsung kekuatan pertahanan Indonesia.

Sebagai penutup, Kodam I/Bukit Barisan menggelar panggung prajurit yang diwarnai pemotongan nasi tumpeng. Selain itu, stan UMKM juga disediakan untuk pengunjung, sehingga perayaan HUT ke-80 TNI tidak hanya menjadi ajang kebanggaan militer, tetapi juga memberi ruang bagi masyarakat untuk ikut merasakan kemeriahan.