periskop.id - Pernah enggak, sih, kamu lagi butuh banget isi saldo DANA? Entah buat bayar makanan online atau kirim uang ke teman atau keluarga, tapi saldo di dompet digitalmu malah tipis banget? Tenang, sekarang banyak cara top up DANA dengan mudah langsung lewat BRImo dan prosesnya mudah cuma butuh beberapa detik aja.

Namun, di balik kemudahannya, ada juga hal-hal kecil yang perlu kamu tahu sebelum transfer. Meskipun terlihat mudah dan simpel, cara transfer BRImo ke DANA punya plus minusnya sendiri. Nah, supaya kamu enggak salah langkah, yuk, simak tata cara transfer BRImo ke DANA dan apa saja kelebihan dan kekurangannya.

 

Cara Transfer BRImo ke DANA

  1. Download dan daftar akun pada aplikasi BRImo.
  2. Masuk ke aplikasi BRImo dan login menggunakan akun kamu.
  3. Pilih menu Transfer pada menu utama. 
  4. Pilih dan klik Ke Virtual Account untuk melakukan transfer ke akun DANA kamu.
  5. Masukkan atau ketik kode virtual account dengan kode 88810 diikuti nomor ponsel DANA. Sebelum ke langkah selanjutnya, pastikan nomor ponsel sudah benar. Agar tidak terjadi kesalahan.
  6. Selanjutnya, masukkan nominal transfer yang kamu inginkan dan sesuai kebutuhan.
  7. Lakukan konfirmasi transaksi dan periksa kembali detail transaksi.
  8. Terakhir, selesaikan transaksi dan tunggu beberapa saat untuk memproses. Kamu akan mendapatkan notifikasi transfer berhasil jika sudah selesai.

 

Kelebihan dan Kekurangan Isi Saldo DANA via BRImo

 

Kelebihan Transfer BRImo ke DANA

  1. Praktis dan Cepat: Proses dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja dengan mudah melalui aplikasi BRImo.
  2. Keamanan Terjamin: Dikutip dari DANA.id, setiap transaksi akan dilindungi dengan teknologi dan sistem yang canggih, jadi kamu tidak perlu takut dan khawatir.
  3. Praktis Tanpa Ribet: Enggak perlu repot antre ke ATM atau datang ke bank. Semua bisa kamu lakukan langsung dengan ponsel dalam hitungan detik.

 

Kekurangan Transfer BRImo ke DANA

  1. Biaya Admin untuk Nominal Kecil: Kalau kamu melakukan top up DANA di bawah Rp50.000, terdapat potongan biaya admin sekitar Rp500 per transaksi, Supaya hemat, kamu bisa melakukan transfer dengan jumlah yang besar.
  2. Butuh Internet yang Lancar: Karena menggunakan internet dan transaksi melalui aplikasi BRImo, koneksi internet wajib stabil agar transaksi bisa langsung berhasil. Kalau sinyalnya lemot, transaksi juga bisa lemot dan gagal.
  3. Risiko Gangguan Sistem: Terkadang server BRImo atau DANA bisa mengalami eror. Kalau terjadi, transaksi bisa tertunda dan perlu dicoba beberapa saat kemudian.
  4. Ada Batas Transaksi Harian: Setiap akun BRImo ada limit transfer harian yang berbeda-beda tergantung jenis rekening. Kalau kamu mau isi saldo dalam jumlah besar, pastikan sesuaikan dengan batas limit harianmu.

 

Penyebab BRImo Gagal Transfer

Sering kali ketika kita ingin melakukan transfer, muncul notifikasi transaksi gagal. Jika hal ini terjadi, mungkin saja karena beberapa penyebab di bawah ini.

  1. Koneksi Internet Lemot: Kalau jaringanmu sedang lemot dan tiba-tiba putus, jangan heran kalau transaksi gagal diproses. Pastikan sebelum transaksi, sinyal harus stabil.
  2. Saldo Rekening Tidak Cukup: Kadang kita bisa lupa kalau nominal yang ditransfer belum termasuk biaya admin. Jadi, pastikan saldo kamu harus cukup agar transaksi enggak ditolak atau gagal.
  3. Limit Harian Sudah Penuh: BRImo punya batas transaksi per hari. Kalau sudah melewati limit, otomatis sistem akan menolak transaksi berikutnya, sehingga kamu perlu menunggu esok hari untuk transfer lagi.
  4. Aplikasi Belum Di-Update: Versi aplikasi yang belum diperbaharui sering menjadi sumber masalah, mulai dari bug, eror, sampai gagal transaksi. Karena itu, kamu harus rajin dan sering update aplikasi BRImo dan DANA.
  5. Server BRI sedang Maintenance: Terkadang sistem BRI sedang diperbaiki atau dalam masa pemeliharaan, jadi transaksi bisa tertunda. Biasanya kamu bisa menunggu mencoba lagi beberapa saat.
  6. Nomor Virtual Account Salah: Salah satu kesalahan paling umum adalah ketika kamu keliru mengetik nomor tujuan. Transaksi akan gagal dan saldo enggak akan masuk dan bisa saja masuk ke akun orang lain. Pastikan selalu cek ulang sebelum menekan tombol kirim. 
  7. Cache Aplikasi Terlalu Banyak: Data sementara (cache) yang menumpuk di aplikasi dapat membuat BRImo menjadi lemot dan eror. Solusi mudahnya, kamu bisa hapus cache secara berkala agar aplikasi tetap lancar.

 

Nah, itu dia cara transfer BRImo ke DANA, kelebihan dan kekurangan, serta penyebab gagalnya transaksi atau transfer. Sekarang kamu enggak perlu pusing lagi karena semuanya sudah dibahas dengan tuntas di sini.