Periskop.id - Putrama Wahju Setyawan, bankir senior berusia 56 tahun, resmi ditunjuk sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI). Penunjukan ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang berlangsung di Menara BNI, Jakarta, pada Rabu, 26 Maret 2025.
Berdasarkan berbagai sumber tepercaya, penunjukan ini merupakan puncak dari karier panjang Putrama di industri perbankan.
Latar Belakang Pendidikan dan Rekam Jejak di BNI
Lahir pada tahun 1969, Putrama memiliki latar belakang pendidikan yang unik dan kuat. Ia meraih gelar Sarjana (S1) Kehutanan dari Universitas Gadjah Mada (UGM), sebelum kemudian melanjutkan pendidikan Magister (S2) Manajemen di kampus yang sama. Latar belakang ini menunjukkan kemampuannya dalam mengelola beragam bidang, dari lingkungan hingga bisnis.
Sebelum menjabat sebagai Dirut BNI, Putrama telah menempati berbagai posisi strategis di bank tersebut, antara lain:
- Kepala Divisi Corporate Remedial and Recovery (2011-2014)
- Kepala Divisi Badan Usaha Milik Negara dan Pemerintah (2014-2015)
- Kepala Divisi Commercial Remedial & Recovery (2015-2016)
- Senior Executive Vice President (SEVP) Middle Business (2016)
Posisi-Posisi Strategis Menuju Puncak Karier
Perjalanan karier Putrama tidak berhenti di sana. Ia dipercaya untuk mengemban tanggung jawab yang lebih besar, baik di dalam maupun di luar BNI. Beberapa posisi strategis yang pernah didudukinya, termasuk:
- Direktur Bisnis Korporasi BNI (2020)
- Direktur Treasury dan Internasional BNI (2020)
- Direktur Utama PT Jaminan Kredit Indonesia (2020-2022)
- Direktur Retail Banking BNI (2022-2024)
- Wakil Direktur Utama (Wadirut) BNI (Maret 2024)
Tinggalkan Komentar
Komentar