periskop.id - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) memastikan sebanyak 1.251 nelayan asal Kabupaten Bekasi telah resmi terdaftar sebagai peserta jaminan sosial. Kepesertaan ini bertujuan mendukung program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bekasi dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga nelayan.
"Kepesertaan jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja ini dalam rangka mendukung program 100 hari kerja kepala daerah untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan," kata Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bekasi Cikarang Muhyiddin Dj melalui keterangannya, Senin (26/5).
Muhyiddin, yang akrab disapa Indhy, menjelaskan inisiatif ini merupakan wujud nyata sinergi lembaganya bersama Pemerintah Kabupaten Bekasi.
Langkah ini bertujuan memberikan perlindungan sosial komprehensif bagi seluruh nelayan yang ada di daerah tersebut.
Program kepesertaan nelayan ini sebelumnya telah diluncurkan secara simbolis oleh Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang. Seremoni penyerahan kartu dilaksanakan di TPA Paljaya, Desa Segarajaya, Kecamatan Tarumajaya, belum lama ini.
Indhy memastikan pihaknya akan terus menjalin sinergi erat dengan Pemkab Bekasi. Hal ini diperlukan untuk memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial.
Upaya ini sejalan dengan amanat Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2015 mengenai penyelenggaraan program jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
"Pendaftaran nelayan menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan adalah bentuk upaya Pemerintah Kabupaten Bekasi meningkatkan kesejahteraan keluarga nelayan," ucapnya.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi, Iman Santoso, menambahkan 1.251 nelayan rentan tersebut didaftarkan melalui program khusus bernama 'Nelayan Tangguh'.
Profesi nelayan dinilai sangat berisiko tinggi. Karena itu, Pemkab Bekasi ingin memastikan mereka memiliki perlindungan sosial yang memadai.
"Profesi nelayan sangat berisiko. Kami ingin memastikan mereka memiliki perlindungan sosial yang memadai. Saya berharap jumlah nelayan yang diberikan perlindungan di tahun berikutnya dapat terus bertambah," kata Iman Santoso.
Dirinya berharap kepesertaan BPJAMSOSTEK ini mampu memberikan rasa aman, memicu semangat kerja, dan motivasi para nelayan.
Perlindungan tersebut pada akhirnya diharapkan mampu berkontribusi signifikan terhadap perekonomian daerah, khususnya dari sektor perikanan.
Tinggalkan Komentar
Komentar