periskop.id - Presiden Prabowo Subianto resmi melakukan perombakan kabinet dengan melantik sejumlah menteri dan wakil menteri baru, termasuk pada kementerian baru, yaitu Kementerian Haji dan Umrah. Perubahan ini diharapkan dapat memperkuat kinerja pemerintahan dalam menjalankan program-program prioritas.
Berikut adalah daftar menteri yang dilantik oleh Presiden Prabowo:
1. Purbaya Yudhi Sadewa – Menteri Keuangan
Purbaya Yudhi Sadewa adalah seorang ekonom dan insinyur yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) sejak September 2020. Ia juga memiliki rekam jejak di pemerintahan sebagai Deputi Bidang Koordinasi Kedaulatan Maritim dan Energi, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi dari Mei 2018 hingga September 2020. Dengan latar belakang yang kuat di bidang keuangan dan maritim, Purbaya diharapkan mampu membawa stabilitas dan pertumbuhan ekonomi nasional.
2. Mochamad Irfan Yusuf – Menteri Haji dan Umrah
Kementerian Haji dan Umrah merupakan kementerian baru yang dibentuk untuk mengelola urusan haji dan umrah secara terpisah dari Kementerian Agama. Mochamad Irfan Yusuf ditunjuk sebagai menteri pertama untuk kementerian ini. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Ketua Badan Penyelenggara Haji (BP Haji). Irfan Yusuf adalah cucu dari salah satu pendiri Nahdlatul Ulama (NU), K.H. Hasyim Asy'ari.
3. Dahnil Anzar Simanjuntak – Wakil Menteri Haji dan Umrah
Sebagai pendamping Irfan Yusuf, Dahnil Anzar Simanjuntak dilantik sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah. Dahnil sebelumnya adalah Wakil Ketua Badan Penyelenggara Haji (BP Haji). Selain dikenal sebagai politikus Partai Gerindra, ia juga aktif di organisasi keagamaan Islam Muhammadiyah dan pernah menjabat sebagai juru bicara Menteri Pertahanan saat Prabowo Subianto masih menjabat posisi tersebut.
4. Ferry Juliantono – Menteri Koperasi
Ferry Joko Juliantono kini menjabat sebagai Menteri Koperasi. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakil Menteri Koperasi ke-2 sejak 21 Oktober 2024. Ferry memiliki rekam jejak panjang di dunia perkoperasian serta keorganisasian petani dan buruh, termasuk di Pimpinan Pusat Dewan Tani Indonesia.
5. Mukhtarudin – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI)
Mukhtarudin diangkat sebagai Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), sebuah kementerian yang dibentuk untuk fokus pada perlindungan dan kesejahteraan pekerja migran. Mukhtarudin merupakan kader Partai Golkar yang juga menjabat sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) dari Daerah Pemilihan Kalimantan Tengah.
Tinggalkan Komentar
Komentar