periskop.id - Pada hari Selasa (18/11), banyak pengguna Internet yang mengalami masalah gangguan ketika mengakses beberapa situs, seperti X, ChatGPT, hingga Letterboxd. Masalah ini disebabkan adanya masalah pada jaringan global layanan Cloudflare.
Layanan ini menjadi pusat utama bagi semua situs maupun aplikasi agar bisa dikunjungi oleh pengguna dengan traffic yang tinggi dan melindungi dari kejahatan siber. Jadi, perannya cukup vital dalam dunia internet. Ketika ada gangguan, akan dengan cepat langsung melumpuhkan aktivitas internet di seluruh dunia.
Efek gangguan ini mengakibatkan munculnya pesan “internal server error”, bahkan situs Down Detector yang bertugas memantau gangguan pun juga mengalami permasalahan yang sama. Cloudflare mengonfirmasi masalah ini pada laman status mereka pada pukul 11:48 UTC.
Gangguan ini pun menjadi sorotan betapa pentingnya peran Cloudflare dalam menjaga stabilitas dan keamanan internet.
Lantas, apa sebenarnya Cloudflare itu, fungsinya untuk apa, apa saja fitur-fiturnya serta kelebihan dan kekurangannya. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Apa Itu Cloudflare?
Cloudflare adalah Content Delivery Network (CDN) yang bisa mengirimkan konten dan menghubungkannya dengan pengguna internet. Bukan hanya sebagai penghubung, namun juga untuk menjaga keamanan situs dari serangan siber. Penggunaan jaringan ini juga bisa membuat kecepatan loading suatu website jadi lebih cepat.
CDN sendiri adalah jaringan yang bisa dengan cepat mengirimkan konten ke pengguna akhir dan biasanya berupa konten statis. Cloudflare berperan mengarahkan pengguna ke server yang paling dekat dengan lokasi mereka. Skema ini bisa membantu mengurangi latensi dan mempersingkat waktu pemuatan halaman situs.
Fungsi Cloudflare
Cloudflare memiliki beberapa fungsi yang bisa membantu meningkatkan kinerja situs web. Berikut ini beberapa fungsinya.
Sebagai Content Delivery Network (CDN)
Sebagai CDN, Cloudflare bisa bantu mempercepat situs web dengan mengirimkan konten ke server terdekat. Ketika pengguna mengakses halaman, maka permintaan akan diarahkan ke server terdekat agar mengurangi jarak transfer data dan latensi. Hal ini untuk meningkatkan pengalaman pengguna yang lebih optimal.
Meningkatkan Proteksi Keamanan
Layanan Cloudflare bisa membantu melindungi dari kejahatan siber. Layanan ini memiliki kemampuan dalam mendeteksi dan memblokir serangan DDoS, berkat sistem kontrol lalu lintas yang canggih. Adanya dukungan algoritma dan AI juga membuat Cloudflare bisa mengenali pola serangan lebih maksimal dan menghentikannya sebelum mencapai server utama.
Mengoptimalkan Kinerja Status
Cloudflare juga berfungsi untuk mengoptimalkan kinerja situs untuk membangun pengalaman yang baik bagi pengguna. Layanan ini menyimpan salinan konten di server yang ada di berbagai negara sehingga pengguna dapat mengakses halaman lebih cepat.
Cloudflare juga memiliki kemampuan dalam melakukan kompresi data secara otomatis sehingga situs bisa menyematkan banyak gambar, video, ataupun konten berat lainnya yang memiliki potensi memengaruhi kecepatan waktu pemuatan.
Mengoptimasi SEO
Cloudflare bisa membantu mengoptimasi SEO. Peningkatan kecepatan muat bisa meningkatkan pengalaman pengguna sehingga berpengaruh pada penilaian SEO. Cloudflare menyediakan SSL (Secure Socket Layer) gratis yang bertugas memberikan keamanan situs web dari serangan pihak yang tidak bertanggung jawab. SSL ini membuat jalur terenkripsi (HTTPS) antara situs web dan web browser. Karena itulah, informasi yang ada di dalam situs web tetap aman.
Mesin pencari akan memprioritaskan situs dengan kode HTTPS. Jadi, dengan mengaktifkan SEO, situs web bukan hanya aman, tapi juga bisa mendapatkan peringkat tinggi.
Membantu Load Balancing
Cloudflare berfungsi untuk mendistibusikan traffic ke beberapa server untuk menghindari beban yang berlebihan pada satu server. Hal ini bisa mengurangi risiko downtime saat traffic sedang banyak dan membuat situs tetap stabil.
Teknologi ini juga mampu mendeteksi kondisi server yang bermasalah sehingga Clouflare bisa mengalihkan traffic ke server yang lebih sehat.
Menekan Penggunaan Resource Server
Cloudflare bisa mengurangi penggunaan resource server dengan menyalurkan konten dan mengelola traffic lebih efisien. Layanan ini menyimpan cache konten statis pada server yang ada di berbagai lokasi sehingga mengurangi beban pada server utama.
Fitur-Fitur Cloudflare
Berikut ini fitur-fitur yang ditawarkan oleh Cloudflare.
Analytics
Digunakan untuk menganalisis data statistik pengunjung, termasuk jumlah visitor, ancaman, dan penggunaan bandwidth.
DNS
Mengatur berbagai jenis DNS record (A, AAAA, CNAME, MX, TXT) dengan opsi menggunakan IP asli hosting atau IP Cloudflare.
Crypto
Menawarkan sertifikat SSL gratis dari Cloudflare.
Firewall
Menyediakan fitur keamanan untuk memblokir IP atau user agent tertentu.
Speed
Berisi tools optimasi yang meningkatkan kecepatan loadingwebsite.
Cache
Menyediakan layanan cache untuk mempercepat dan meringankan akses ke website.
Kelebihan dan Kekurangan yang Dimiliki Cloudflare
Meskipun Cloudflare banyak digunakan orang, tetapi tetap memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa dirasakan oleh pengguna ketika mengakses jaringan ini.
Kelebihan Cloudflare
- Menyembunyikan IP server sehingga menyulitkan peretas untuk menyerang server hosting pengguna.
- Menyediakan web cache untuk mempercepat akses dan mengurangi beban server.
- Memungkinkan penambahan banyak domain dalam satu akun dengan fitur gratis yang tersedia.
- Memberikan perlindungan dari serangan DDoS secara maksimal dengan pengubahan websecurity pengguna.
- Menyajikan cache saat situs mengalami gangguan, sehingga konten tetap dapat diakses hingga situs normal kembali.
- Memberikan bantuan kepada pengguna untuk melakukan pemblokiran akses dari negara tertentu sehingga data di situs web jadi lebih aman.
Kekurangan Cloudflare
Bukan hanya kelebihan, layanan Cloudflare juga tidak terlepas dari kekurangan. Ketika layanan ini mengalami kendala, maka situs web benar-benar tidak bisa diakses walaupun penyedia hosting milik pengguna dalam keadaan yang normal.
Cloudflare juga memiliki mode “I’m Under Attack” yang bisa melakukan pengubahan status keamanan situs web. Ketika mode ini muncul, Cloudflare akan memblokir serangan DDoS dan membatasi aktivitas crawl robot yang berpotensi membebani server.
Itu dia penjelasan dari pengertian Cloudflare, fungsi, fitur beserta kelebihan dan kekurangannya. Semoga bisa menambah pengetahuan kamu dan memberikan gambaran terkait manfaat Cloudflare dalam mengelola situs web.
Tinggalkan Komentar
Komentar