Periskop.id - Komandan Satuan Siber (SatSiber) TNI, Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Juinta Omboh (J.O) Sembiring, menjadi sorotan setelah mendatangi Polda Metro Jaya pada Senin (8/9/2025). Kedatangannya bertujuan untuk berkonsultasi mengenai dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh Ferry Irwandi, CEO Malaka Project.

Usai pertemuan, J.O Sembiring mengonfirmasi adanya dugaan pidana tersebut. “Konsultasi kami ini terkait dengan kami menemukan beberapa fakta-fakta dugaan tindak pidana yang dilakukan oleh saudara Ferry Irwandi," ujar J.O Sembiring kepada awak media di Polda Metro Jaya.

Profil dan Rekam Jejak J.O Sembiring

J.O Sembiring merupakan perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang lahir di Medan pada 8 Januari 1973. Ia lulus dari Akademi Militer (Akmil) pada tahun 1995. J.O Sembiring memulai kariernya di TNI Angkatan Darat dengan spesialisasi di Infanteri, khususnya di Komando Pasukan Khusus (Kopassus). Ia dikenal memiliki pengalaman luas dalam berbagai penugasan, baik di dalam maupun luar negeri.

Di bidang pendidikan, ia meraih gelar sarjana hukum dari Universitas Wiraswasta Indonesia pada 2007, lalu melanjutkan studi di Universitas Krisnadwipayana Jakarta. Ia juga menempuh pendidikan pascasarjana di Universitas Sangga Buana YPKP pada 2021.

Salah satu pencapaian penting dalam kariernya adalah saat ia menjabat sebagai Komandan Korem 172/Praja Wira Yakthi (PWY) pada 15 Mei 2022. Di bawah Komando Daerah Militer (Kodam) XVII/Cenderawasih, ia memimpin operasi pembebasan pilot Susi Air, Philip Mehrtens, yang disandera oleh kelompok separatis di Papua.

J.O Sembiring tercatat sebagai lulusan terbaik Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat (Seskoad) tahun 2009. Ia juga meraih berbagai piagam penghargaan, termasuk Piagam Penghargaan KASAD pada 2022 atas keberhasilan penyelidikan dan penangkapan Kelompok Separatis Terorisme Papua (KSTP). Hingga saat ini, J.O Sembiring menjabat sebagai Komandan Satuan Siber TNI.