periskop.id - Benda LFC 700 hadir sebagai salah satu motor cruiser paling nyentrik di pasar global. Pabrikan asal Tiongkok ini memadukan konsep cruiser dengan mesin inline-four 676 cc, sebuah konfigurasi yang lebih lazim ditemukan pada motor sport. Hasilnya adalah motor yang memancing rasa penasaran sekaligus perdebatan di kalangan pecinta roda dua.
Secara visual, LFC 700 tampil panjang, rendah, dan garang. Dimensinya panjangnya mencapai lebih dari 2,4 meter dengan jarak sumbu roda 1.720 mm, memberi kesan seperti “limusin” di dunia motor.
Namun yang paling mencolok adalah ban belakang berukuran lebar 310 mm, terlebar yang pernah dipasang pada motor produksi massal, bahkan melampaui Ducati Diavel dan Triumph Rocket 3.
Desainnya mengusung nuansa futuristis dengan sentuhan industrial. Rangka aluminium berlapis cat hitam bertekstur, pelek alloy multi-spoke, serta spion bar-end mempertegas karakter agresifnya. Pilihan warna hitam solid menjadi satu-satunya opsi, menegaskan bahwa motor ini ditujukan bagi pengendara yang ingin tampil menonjol di jalan.
Mesinnya mampu memuntahkan tenaga sekitar 82 hp pada 10.300 rpm dan torsi 60 Nm pada 8.000 rpm. Karakter putaran atas yang bertenaga membuatnya berbeda dari cruiser konvensional yang biasanya mengandalkan torsi besar di putaran rendah.
Namun, hal ini juga berarti LFC 700 lebih “betah” diajak berakselerasi ketimbang melaju santai di kecepatan jelajah.
Bobot basah 287 kg dan ban belakang super lebar membuat manuver di kecepatan rendah terasa berat. Di jalan kota, motor ini cenderung mengikuti kontur jalan (tramlining), sehingga pengendara perlu ekstra waspada. Namun, saat melaju di jalan terbuka dengan tikungan lebar, stabilitasnya cukup meyakinkan meski bukan yang paling lincah di kelasnya.
Sektor pengereman mengandalkan dua cakram depan 320 mm dengan kaliper Brembo radial empat piston, serta cakram belakang 260 mm.
Suspensi KYB upside-down 41 mm di depan dan monoshock di belakang memberikan kenyamanan yang mengejutkan untuk motor sekelasnya, mampu meredam guncangan jalan dengan baik.
Benda LFC 700 bukanlah motor untuk semua orang. Ia lebih cocok bagi pengendara yang mengutamakan gaya dan keunikan dibandingkan efisiensi atau kenyamanan jelajah jarak jauh.
Dengan desain yang memancing perhatian dan konfigurasi mesin yang tak lazim untuk cruiser, motor ini menjadi pernyataan berani dari Benda bahwa mereka siap keluar dari pakem industri.
Harga jualnya di negara terdekat Malaysia ada di sekitar RM48.888 (Rp166 juta), namun jika Anda berminat membawanya ke garasi lewat importir umum, kemungkinan harganya bisa membengkak hingga Rp250 juta. Tertarik?
Tinggalkan Komentar
Komentar