periskop.id - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyatakan adanya unjuk rasa di kawasan Monas, Jakarta Pusat, telah memaksa dilakukannya pengalihan dan perpendekan pada sejumlah rute bus, sehingga layanan tidak berhenti di Halte Balai Kota dan Gambir 2.
"Koridor 2 (arah Pulo Gadung) dilakukan pengalihan rute melalui Kebon Sirih. Halte yang tidak melayani pelanggan sementara adalah Balai Kota dan Gambir 2. Arah Monas beroperasi normal," kata Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta Ayu Wardhani dalam keterangan resmi, Jakarta, Kamis (30/10).
Ayu menyebut pengalihan serupa juga berlaku untuk bus rute 2A (Rawa Buaya-Pulo Gadung) yang mengarah ke Pulo Gadung. Rute ini dialihkan via Kebon Sirih dan untuk sementara tidak melayani penumpang di Halte Balai Kota serta Gambir 2.
Sementara itu, layanan koridor 6A (Ragunan-Balai Kota via Kuningan) dan 6B (Ragunan-Balai Kota via Semanggi) mengalami perpendekan. Kedua rute tersebut hanya melayani penumpang hingga Patung Kuda sebelum berputar balik, dan tidak singgah di Halte Balai Kota.
Hal yang sama terjadi pada rute 1A (Pantai Maju-Balai Kota) yang juga diperpendek. Layanan ini hanya beroperasi sampai Monas dan putar balik di Patung Kuda, yang berarti Halte Balai Kota tidak melayani penumpang untuk sementara waktu.
Transjakarta pun menyampaikan permohonan maaf atas gangguan layanan yang terjadi. "Pelanggan diharapkan menyesuaikan perjalanan, dan layanan akan dinormalkan segera setelah kondisi lalu lintas memungkinkan," ujar Ayu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, unjuk rasa di kawasan Monas ini dilakukan oleh Gabungan Guru Madrasah bersama sejumlah elemen masyarakat lainnya.
Untuk mengawal jalannya aksi, Polres Metro Jakarta Pusat telah menyiagakan 1.597 personel gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, dan Pemda DKI.
Tinggalkan Komentar
Komentar