periskop.id - PT Danantara Asset Management (DAM) mengungkapkan alasan penunjukan Glenny Kairupan sebagai Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) dan Thomas Sugiarto Oentoro sebagai Wakil Direktur Utama Garuda Indonesia.

Penunjukan ini menjadi bagian dari upaya perusahaan untuk memperkuat manajemen dan menghadirkan kepemimpinan yang berkomitmen dalam menghadapi tantangan bisnis maskapai nasional.

Penunjukan Glenny dan Thomas telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Garuda Indonesia Oktober lalu. Dalam rapat tersebut, Glenny ditunjuk sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia menggantikan Wamildan Tsani.

Managing Director DAM, Febriany Eddy, menilai Glenny memiliki komitmen yang kuat untuk membangun Garuda Indonesia.

Menurutnya, kepemimpinan yang memiliki dedikasi tinggi menjadi faktor utama dalam memilih sosok yang tepat untuk posisi strategis ini.

Febriany menceritakan percakapannya dengan Glenny Kairupan mengenai visi dan komitmennya terhadap Garuda Indonesia. Ia menggambarkan Glenny sebagai sosok yang memiliki dedikasi tinggi dan kesungguhan untuk memimpin perusahaan, menunjukkan tekad yang jarang ditemui di posisi strategis.

Menurut Febriany, keseriusan dan integritas Glenny dalam mengambil tanggung jawab membuatnya terkesan dan tertegun. Komitmen yang kuat itu, kata Febriany, menjadi modal penting bagi seorang pemimpin, sekaligus mencerminkan keberanian dan rasa tanggung jawab yang diperlukan untuk mengelola perusahaan besar seperti Garuda Indonesia.

"Pak Glenny bilang, 'Bu, saya orang yang bersedia mati untuk NKRI. Itu komitmen saya untuk Garuda'. Waktu itu saya langsung tertegun. Kalau sudah komitmen, jangan tanya lagi," terangnya.

Sementara itu, alasan penunjukan Thomas sebagai Wakil Dirut Garuda meskipun baru sembilan bulan menjabat sebagai komisaris, karena Febriany menilai Thomas memiliki pribadi yang rendah hati dan semangat belajar yang tinggi. Hal ini dianggap penting untuk mendukung proses adaptasi dan pengambilan keputusan dalam manajemen perusahaan.

"Karena he is humble. Humility-nya tinggi. Mau belajar. Bertanya terus, bekerja keras. Lihat Pak Thomas, di mana-mana dia gulung lengan bajunya. Itu menunjukkan simbol-simbol penting dari kepemimpinan," tuturnya.

Menurut Febriany, sikap Thomas ini menjadi contoh kepemimpinan yang siap terjun langsung dan memberi inspirasi bagi seluruh jajaran manajemen Garuda Indonesia.