periskop.id - Gaji dan tunjangan merupakan upah yang diberikan kepada karyawan atas hasil kerja keras yang telah dijalani. Biasanya, keduanya sudah menjadi satu kesatuan. Memahami perbedaan gaji dan tunjangan merupakan suatu hal yang penting bagi karyawan. Keduanya memiliki pengaruh besar pada pendapatan seseorang serta hak dan kewajiban pekerja.

Dengan mengetahui perbedaan keduanya, karyawan dapat mengelola keuangannya dengan baik dan memastikan bahwa haknya sudah terpenuhi.

Pengertian Gaji

Melansir dari situs OCBC, gaji adalah imbalan yang diberikan kepada karyawan dalam waktu yang tetap. Dalam artian, gaji selalu diberikan dalam kurun waktu yang sama. Biasanya gaji diberikan setiap sebulan sekali.

Pengertian Tunjangan

Tunjangan adalah komponen lain di luar gaji. Tunjangan menjadi hak pekerja dan kewajiban bagi perusahaan. Pemberian tunjangan tidak hanya dalam bentuk uang, tetapi juga bisa berupa pemberian fasilitas, seperti kendaraan dinas sebagai pengganti tunjangan transportasi.

Besaran tunjangan juga berbeda setiap perusahaan, tergantung dari kondisi perekonomian dan kebijakan perusahaan. Meskipun begitu, penetapannya harus berlandaskan pada peraturan Kementerian Ketenagakerjaan.

Biasanya, nominal dan jenis tunjangan yang diberikan akan dicantumkan pada slip gaji. Jadi, tunjangan adalah fasilitas tambahan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawannya di luar gaji pokok.

Komponen Gaji

Berdasarkan Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia No. SE/07/MEN/1990 Tahun 1990 tentang Pengelompokan Komponen Upah dan Pendapatan Non-Upah, berikut komponen yang ada di dalam gaji.

Gaji Pokok

Imbalan pokok yang diberikan perusahaan kepada karyawan berdasarkan jabatan dan jenis pekerjaannya. Besarannya bergantung pada kesepakatan antara pemberi kerja/perusahaan dengan pekerja dan harus mengikuti peraturan perundang-undangan.

Dalam Pasal 94 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, menekankan bahwa besaran upah pokok minimal 75% dari total gaji serta mencakup upah pokok dan tunjangan tetap.

Tunjangan Tetap

Tunjangan tetap adalah manfaat tambahan yang diberikan kepada karyawan dan keluarganya tanpa terpengaruh dari performa kerja dan kehadiran. Jumlah nominal yang diberikan biasanya tetap dan termasuk ke dalam penghitungan gaji karyawan.

Tunjangan Tidak Tetap

Tunjangan tidak tetap adalah manfaat tambahan yang diberikan kepada karyawan, tetapi jumlah nominalnya tidak tetap setiap bulan serta tergantung dari kehadiran dan performa kerja karyawan.

Potongan Gaji 

Dalam sistem pengupahan, terdapat pemotongan yang dapat mengurangi jumlah nominal gaji yang diterima karyawan. Potongan gaji ini bisa bersifat tetap dan tidak tetap tergantung dari kebijakan perusahaan dan peraturan yang berlaku.

Beberapa potongan gaji, di antaranya pajak penghasilan (PPh), iuran BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan, potongan denda atau sanksi, serta cicilan atau pinjaman karyawan.

Upah Lembur

Upah lembur adalah tambahan gaji yang diberikan kepada karyawan yang bekerja di luar jam kerja operasional. Berdasarkan Pasal 78 Ayat 1 Undang-Undang Ketenagakerjaan, menyatakan bahwa perusahaan wajib memberikan tambahan gaji tambahan kepada karyawan yang bekerja melebihi waktu kerja normal.

Komponen Tunjangan

Berikut berbagai tunjangan yang umumnya diperoleh oleh karyawan.

Tunjangan Kesehatan

Tunjangan kesehatan merupakan tunjangan yang paling umum diberikan oleh perusahaan sebagai upaya untuk melindungi dan mendukung kesehatan para karyawan. Tunjangan yang diberikan bisa berupa BPJS dan medical check-up.

Tunjangan Hari Raya (THR)

THR adalah tunjangan yang diberikan kepada karyawan ketika menjelang hari raya. Di momen itu, biasanya akan diadakan kumpul bersama atau silaturahmi dengan keluarga. Peningkatan kebutuhan di momen itu yang menyebabkan karyawan perlu memperoleh tambahan tunjangan.

Tunjangan Pensiun

Tunjangan ini diberikan kepada karyawan untuk mendukung kebutuhan finansial karyawan di hari tua. Tunjangan ini diberikan ketika karyawan telah memasuki usia tertentu. Besarannya sendiri tergantung dari kebijakan perusahaan masing-masing.

Tunjangan Transportasi

Tunjangan ini diberikan untuk meringankan pengeluaran karyawan untuk kebutuhan transportasi. Besaran tunjangan ini tergantung dari kebijakan perusahaan serta posisi dan tingkat produktivitas karyawan.

Tunjangan Makan Siang

Tunjangan yang diberikan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi karyawan. Tunjangan ini sifatnya tetap dan tidak tetap tergantung dari kebijakan perusahaan masing. Apabila perusahaan telah memberikan tunjangan makan selama sebulan penuh, bersamaan dengan pemberian gaji pokok, maka sifatnya tetap. Namun, apabila hanya diberikan ketika karyawan masuk kerja, maka sifatnya tidak tetap.

Itu dia penjelasan informasi yang membedakan antara gaji dan pokok. Setelah mengetahui perbedaan antara keduanya, kamu bisa lebih memahami sistem pengupahan dalam dunia kerja. Memahami perbedaan keduanya dapat membuat kamu mengelola keuangan dengan lebih bijak, mengetahui komponen apa saja yang ada di dalam gaji dan tunjangan, dan memastikan bahwa hak-hak kamu sebagai karyawan sudah terpenuhi.